Bahwa sedikit sekali objek di dunia ini yang penampilan luarnya merepresentasikan apa yang ada di dalamnya, kata orang-orang bijak. Kalo versi Amerikanya itu "Nothing is what it seems." Seperti juga jam dinding buatan Marlene Kettner dan juga Sharon Williams yang diberi nama Wallace. Tampangnya boleh old school tapi teknologinya jauh mengungguli jam dinding lain.
Anehnya, teknologi tinggi yang diusungnya malah membuat Wallace jadi "pemalu", bahkan saking pemalunya jadi kelihatan agak seperti jam gila. Lengkapnya, kalo ente mendekat, jam ini akan berdetik sangat lambat. Bahkan kalo ente pelototi, jarumnya akan langsung berhenti, pura-pura mati. Begitu ente pergi, dia akan mempercepat lajunya sampai ke waktu yang tepat.
Kalo ente matikan lampu, si Wallace bakal kegirangan terus jarumnya muter lebih cepet. Ketika lampu dinyalakan kembali, dia akan melambat sampai waktunya bener lagi. Rumit banget ye jadi pemalu. Anyway, si Wallace bisa kayak gini soalnya dia dilengkapi dengan Arduino Uno light sama sensor jarak. Cek aja deh videonya di bawah, sumpah keren abis!
SOURCE: Marlene Kettner & Sharon Williams
Anehnya, teknologi tinggi yang diusungnya malah membuat Wallace jadi "pemalu", bahkan saking pemalunya jadi kelihatan agak seperti jam gila. Lengkapnya, kalo ente mendekat, jam ini akan berdetik sangat lambat. Bahkan kalo ente pelototi, jarumnya akan langsung berhenti, pura-pura mati. Begitu ente pergi, dia akan mempercepat lajunya sampai ke waktu yang tepat.
 |
| Si doi bingung kok jamnya mati, padahal barusan idup |
0 komentar:
Posting Komentar